Media90 – Tahapan penjaringan Bakal Calon Rektor UIN Raden Intan Lampung periode 2026–2030 terus berlanjut. Terbaru, panitia penjaringan resmi menyerahkan hasil verifikasi kelengkapan dokumen bakal calon rektor kepada Rektor Prof. H. Wan Jamaluddin Z., M.Ag., Ph.D. Proses kemudian dilanjutkan dengan penyerahan berkas administrasi kepada Senat Universitas dalam pertemuan yang berlangsung di Ruang Rapat Lantai VIII, Gedung Academic and Research Center, Rabu (12/11/2025).
Ketua Panitia Penjaringan Bakal Calon Rektor, Prof. Dr. Safari, M.Sos.I, menyampaikan bahwa seluruh rangkaian proses telah berjalan sesuai ketentuan yang berlaku. Ia membacakan berita acara hasil verifikasi yang mencatat terdapat 10 bakal calon rektor memenuhi syarat administratif, namun satu di antaranya menyerahkan surat pengunduran diri.
“Seluruh proses verifikasi telah dilaksanakan dengan teliti dan transparan, dan kami menyerahkan hasilnya kepada Rektor untuk kemudian diteruskan ke Senat,” ujar Prof. Safari.
Setelah menerima dokumen dari panitia, Rektor UIN Raden Intan Lampung, Prof. H. Wan Jamaluddin Z., M.Ag., Ph.D, menyampaikan apresiasi atas kinerja panitia dan menegaskan pentingnya menjaga proses penjaringan agar tetap kondusif dan transparan.
“Dengan ini, saya menerima seluruh dokumen dari sepuluh bakal calon, ditambah satu surat pengunduran diri. Selanjutnya, dokumen ini akan kami serahkan kepada Senat UIN Raden Intan Lampung untuk diproses sesuai tahapan berikutnya,” ungkapnya.
Prof. Wan Jamaluddin menambahkan bahwa seluruh tahapan penjaringan diharapkan berlangsung dengan penuh kedewasaan dan kejujuran. “Mari jaga bersama agar tahapan penjaringan calon rektor ini berjalan dengan adil dan terbuka, sehingga menghasilkan pemimpin terbaik bagi kampus, karena ini adalah hajat bersama,” ujarnya.
Ketua Senat UIN Raden Intan Lampung, Prof. Dr. Idham Kholid, M.Ag., menjelaskan bahwa setelah menerima dokumen dari Rektor, Senat akan segera menggelar Sidang Senat Tertutup untuk memberikan pertimbangan kualitatif terhadap para bakal calon. Sidang tersebut dijadwalkan berlangsung pada 13 November 2025 di Ballroom UIN Raden Intan Lampung.
“Senat telah mencermati berbagai aturan yang menjadi dasar penyelenggaraan sidang. Kami juga terus berkoordinasi secara intens dengan panitia penjaringan. Sidang Senat Tertutup akan diselenggarakan dengan dukungan penuh dari sekretariat senat,” tutur Prof. Idham.
Para pihak berharap seluruh tahapan berjalan lancar dan tetap menjaga integritas proses hingga akhir, demi terpilihnya rektor UIN Raden Intan Lampung periode 2026–2030 yang terbaik bagi kemajuan kampus.














