OTOMOTIF

Sokonindo Automobile Siapkan Mobil Listrik 7-Penumpang untuk Pasar Indonesia

49
×

Sokonindo Automobile Siapkan Mobil Listrik 7-Penumpang untuk Pasar Indonesia

Sebarkan artikel ini
Sokonindo Siapkan Mobil Listrik Tujuh Penumpang untuk Pasar Indonesia
Sokonindo Siapkan Mobil Listrik Tujuh Penumpang untuk Pasar Indonesia

Media90 – Sokonindo Automobile, Agen Pemegang Merek (APM) DFSK dan Seres di Indonesia, tengah mempersiapkan kehadiran mobil listrik berkapasitas tujuh penumpang. Model ini diproyeksikan menjadi amunisi baru Sokonindo dalam memperkuat portofolio kendaraan listrik di Tanah Air.

Director of Sales Center PT Sokonindo Automobile, Cing Hok Rifin, mengungkapkan bahwa pengembangan model tersebut masih terus berjalan. Tahap riset dan pengembangan (Research and Development/RnD) disebut membutuhkan waktu cukup panjang sebelum dipasarkan.

“Kami lagi proses RnD, itu butuh waktu. Jadi kemungkinan tahun depan lah kendaraan penumpang kami bawa masuk ke Indonesia,” ujarnya pada acara penandatanganan MoU antara Sokonindo Automobile dan PT Pegadaian, baru-baru ini.

Cing Hok belum bersedia membeberkan nama maupun spesifikasi calon model tersebut, termasuk jadwal peluncuran resminya. “Seven seater, EV, nanti tunggu tanggal mainnya,” singkatnya.

Tiga Model EV Sudah Mengaspal

Saat ini Sokonindo Automobile memasarkan tujuh model kendaraan di Indonesia melalui dua merek, DFSK dan Seres. Dari jumlah tersebut, tiga di antaranya merupakan mobil listrik, yaitu DFSK Gelora E, Seres E1, serta pendatang baru Seres 3.

Baca Juga:  Pertarungan Cahaya: Menguji Kecerahan Lampu LED dan Halogen untuk Menemukan Jawabannya!

DFSK Gelora E menjadi model listrik komersial yang ditawarkan dengan harga mulai Rp248 juta untuk varian B-Type, sedangkan varian E-MB dibanderol Rp399 juta dan E-BV Rp350 juta (On The Road Jabodetabek).

Seres E1 hadir di segmen mobil listrik kecil dengan dua tipe, yaitu B-Type seharga Rp189 juta dan L-Type Rp219 juta OTR Jabodetabek. Sementara itu, Seres 3 dipasarkan dalam satu varian dengan harga Rp349 juta.

Di luar lini EV, DFSK dan Seres juga masih menjual kendaraan bermesin pembakaran internal (ICE), seperti DFSK Gelora, Glory i-Auto, Glory 560, serta pikap Super Cab.

Ingin Dikenal sebagai Pemain Kendaraan Penumpang

Sokonindo Automobile memang dikenal luas setelah memasuki pasar Indonesia melalui kendaraan komersial, terutama DFSK Super Cab. Namun Cing Hok menegaskan bahwa perusahaannya tidak ingin terus terasosiasi hanya pada segmen tersebut.

Baca Juga:  Revolusi Listrik di Indonesia: Mobil 'Ideal' Hanya Rp300 Juta dengan Strategi Neta

“Sebenarnya selama ini kami tujuh tahun di Indonesia, orang lebih tahu kami kendaraan komersial. Di kami-nya sih juga mau orang tahu kami kendaraan penumpang,” katanya.

Ia menyebut model kendaraan penumpang terbaru tengah dirancang melalui tahap RnD dan diharapkan bisa meluncur tahun depan. “Kami mau bahwasanya DFSK itu enggak melulu ke kendaraan komersial. Mudah-mudahan tahun depan ada sesuatu yang baru buat kendaraan penumpang kami,” tutupnya.

Dengan hadirnya mobil listrik tujuh penumpang tersebut, Sokonindo optimistis dapat menjangkau pasar keluarga dan memperluas penetrasi kendaraan listrik di Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *