BERITA

Lawan Didiskualifikasi, Atlet Sambo Lampung Maulana Abi Tama Raih Perunggu di PON Beladiri 2025

5
×

Lawan Didiskualifikasi, Atlet Sambo Lampung Maulana Abi Tama Raih Perunggu di PON Beladiri 2025

Sebarkan artikel ini
Abi Tama Sumbang Perunggu untuk Lampung di PON Beladiri 2025 Usai Lawan Didiskualifikasi
Abi Tama Sumbang Perunggu untuk Lampung di PON Beladiri 2025 Usai Lawan Didiskualifikasi

Media90 – Atlet beladiri Sambo asal Lampung, Maulana Abi Tama, berhasil menyumbangkan medali perunggu pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Beladiri 2025, yang digelar di Kudus, Jawa Tengah, Sabtu (18/10/2025). Abi turun di Kelas 53 Kg Sport dan memastikan podium ketiga setelah lawannya, Pratama Parian Adi dari Jawa Tengah, didiskualifikasi karena kelebihan berat badan (overweight) pada saat penimbangan.

Kondisi itu otomatis mengantarkan Abi Tama sebagai peraih medali perunggu untuk Lampung, sekaligus menambah raihan prestasi kontingen cabang olahraga Sambo.

Pada laga semifinal sebelumnya, Abi sejatinya tampil impresif. Ia sempat unggul skor 4–1 atas atlet asal Kalimantan Timur, Muhammad Abilah, sebelum akhirnya harus mengakui keunggulan lawan di akhir pertandingan.

Baca Juga:  Kelima Mahasiswa Unila Raih Juara Kompetisi Mediasi Alsa Lex Weeks di Unpad dengan Membahas Topik Tanah Ulayat Pasaman Barat

Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Sambo Indonesia (Persambi) Lampung, Asril Isnur, mengungkapkan bahwa sebenarnya Abi berpeluang besar melaju ke final andai tidak terjadi sedikit miskomunikasi di tengah laga semifinal.

“Abi main pertama menang, kedua menang, dan seharusnya di ketiga juga bisa menang. Kami lihat jalannya pertandingan, sebenarnya dia unggul, tapi mungkin ada miskomunikasi, dikira waktu sudah berhenti, padahal belum,” ujar Asril.

Meski demikian, Asril tetap memberikan apresiasi penuh terhadap perjuangan Maulana Abi Tama dan seluruh tim Sambo Lampung yang telah menunjukkan semangat juang tinggi selama kompetisi berlangsung.

“Penampilan anak-anak sudah bagus. Secara teknik dan power, atlet Lampung tidak kalah dari provinsi lain. Ini hasil kerja keras mereka dan bukti bahwa Sambo Lampung punya potensi besar,” ujarnya.

Lebih lanjut, Asril menambahkan bahwa Lampung masih memiliki peluang menambah medali pada pertandingan berikutnya. Tiga atlet masih akan berlaga di nomor kombat dan sport, yang dijadwalkan berlangsung pada hari-hari selanjutnya.

“Lampung masih akan menurunkan atlet di tiga kelas lagi — satu di kombat dan dua di sport. Mudah-mudahan bisa menambah medali untuk Lampung,” kata Asril optimistis.

Dengan capaian ini, Sambo Lampung menunjukkan perkembangan positif dalam ajang PON Beladiri 2025, sekaligus mempertegas potensi besar provinsi ini di cabang olahraga baru yang tengah berkembang pesat di Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *