BERITA

Pemprov Lampung Perkuat Layanan Kesehatan Masyarakat Lewat Cek Kesehatan Gratis, Imunisasi, dan BPJS

43
×

Pemprov Lampung Perkuat Layanan Kesehatan Masyarakat Lewat Cek Kesehatan Gratis, Imunisasi, dan BPJS

Sebarkan artikel ini
Pemprov Lampung Perkuat Layanan Kesehatan Masyarakat dengan Cek Gratis, Imunisasi, dan BPJS
Pemprov Lampung Perkuat Layanan Kesehatan Masyarakat dengan Cek Gratis, Imunisasi, dan BPJS

Media90 – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung terus memperkuat komitmen dalam peningkatan layanan kesehatan masyarakat melalui percepatan pelaksanaan cek kesehatan gratis (CKG), skrining thalasemia, serta optimalisasi BPJS Kesehatan.

Tiga Fokus Utama Pemprov Lampung

Wakil Gubernur Lampung, Jihan Nurlela, menyampaikan bahwa Pemprov Lampung memiliki tiga fokus utama, yakni:

  1. Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang akan diintegrasikan dengan berbagai skrining penyakit.

  2. Peningkatan imunisasi rutin untuk mencegah penyakit, menurunkan angka kesakitan, dan kematian bayi.

  3. Penguatan pembiayaan kesehatan melalui BPJS Kesehatan.

“Ada beberapa hal yang menjadi penekanan dari Pemprov, berkenaan dengan yang pertama cek kesehatan gratis yang akan diintegrasikan di beberapa screening penyakit, kemudian yang kedua berkenaan dengan imunisasi, dan yang ketiga berkenaan dengan pembiayaan kesehatan atau BPJS kesehatan,” ujar Jihan saat memimpin rapat koordinasi (Rakor) dengan Kepala Dinas Kesehatan dan Direktur RSUD kabupaten/kota se-Lampung di Balai Keratun, Kantor Gubernur Lampung, Rabu (12/11/2025).

Program CKG dan Skrining Thalasemia

Program CKG merupakan salah satu program unggulan Presiden RI, Prabowo Subianto, yang bertujuan untuk melakukan deteksi dini penyakit. Pelaksanaan CKG meliputi:

  • CKG Sekolah

  • CKG Masyarakat Umum

  • CKG Komunitas

Berdasarkan data triwulan ketiga 2025, sebanyak 54.150 pemeriksaan dini dilakukan di Puskesmas, dengan 25,56 persen di antaranya dicurigai memiliki risiko thalasemia.

“Skrining thalasemia menjadi perhatian penting bagi pemerintah daerah. Capaian imunisasi rutin agar ditingkatkan sangat penting, karena imunisasi merupakan upaya efektif dan efisien untuk mencegah stunting, menurunkan angka kesakitan, dan angka kematian bayi,” jelas Jihan.

Seluruh kader Puskesmas dan Dinas Kesehatan kabupaten/kota diminta aktif melaporkan capaian imunisasi melalui aplikasi Sehat Indonesiaku (ASIK) agar target nasional tercapai.

Optimalisasi BPJS Kesehatan

Jihan menyoroti kondisi kepesertaan BPJS Kesehatan di Lampung yang telah mencapai 98,16 persen, namun tingkat keaktifannya masih rendah.

“Perlu secara detail membahas tiga aspek sistem kesehatan nasional, yaitu kepesertaan, penerimaan, dan pelayanan kesehatan,” ujar Jihan.

Ia juga mengajak pemerintah daerah dan dunia usaha untuk bersinergi mendorong keaktifan peserta BPJS, termasuk pekerja sektor informal. CKG komunitas di perusahaan-perusahaan dapat dimanfaatkan sebagai sarana sosialisasi BPJS Kesehatan, khususnya bagi pekerja informal.

Peningkatan Standar Pelayanan Minimal (SPM)

Jihan berharap adanya peningkatan Standar Pelayanan Minimal (SPM) di sektor kesehatan, terutama pada:

  • Imunisasi

  • Tuberkulosis

  • Malaria

Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan akses dan kualitas layanan kesehatan masyarakat di Lampung secara menyeluruh.

Baca Juga:  Pemprov Lampung Sinergikan Program Nasional dan Daerah untuk Percepatan Pembangunan Terintegrasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *