NASIONAL

Prabowo Targetkan 38 Kota Tersambung Internet 1 Gbps pada 2029

2
×

Prabowo Targetkan 38 Kota Tersambung Internet 1 Gbps pada 2029

Sebarkan artikel ini
Prabowo Tetapkan Target: 38 Kota Miliki Internet 1 Gbps pada 2029
Prabowo Tetapkan Target: 38 Kota Miliki Internet 1 Gbps pada 2029

Media90 – Presiden Prabowo Subianto melalui Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) menargetkan 38 kota dan kabupaten di Indonesia akan menikmati konektivitas internet super cepat hingga 1 Gbps pada tahun 2029. Target ini tercantum dalam Rencana Strategis (Renstra) Komdigi 2025-2029, yang kini tengah dibuka untuk konsultasi publik.

Renstra lima tahunan ini menjadi pedoman pembangunan infrastruktur digital nasional, dengan fokus memperkuat jaringan broadband dan meningkatkan kualitas layanan internet di seluruh Indonesia. Menurut dokumen resmi, konektivitas digital dianggap sebagai fondasi penting dalam mendukung transformasi nasional menuju Indonesia Emas 2045.

“Pemerintah menargetkan jumlah kota/kabupaten dengan konektivitas minimal 1 Gbps mencapai 38 lokasi pada tahun 2029,” tulis Komdigi dalam dokumen Renstra.

Baca Juga:  Ini Dia! Satgas Covid-19 Umumkan Pencabutan Aturan Wajib Pakai Masker saat Perjalanan, Simak Protokol Perjalanan Terbaru

Target tersebut akan dicapai secara bertahap melalui penguatan jaringan fiber optic, pemanfaatan Fixed Wireless Access (FWA), serta satelit komunikasi berkapasitas tinggi. Selain itu, pemerintah juga menekankan kualitas layanan dan pemerataan akses, termasuk untuk wilayah terpencil, terluar, dan tertinggal.

Indikator kinerja yang ditetapkan Komdigi meliputi:

  • Indeks Pembangunan Teknologi Informasi dan Komunikasi (IPTIK) naik dari 6,10 pada 2025 menjadi 6,30 pada 2029.

  • Indeks Transformasi Digital Nasional (pilar jaringan dan infrastruktur) meningkat dari 56,08 menjadi 57,41.

Tak hanya soal akses internet, pembangunan konektivitas digital juga diarahkan untuk memperkuat pelayanan publik. Persentase kabupaten/kota yang memanfaatkan sistem informasi kebencanaan dan kegawatdaruratan ditargetkan naik dari 33% pada 2025 menjadi 53% pada 2029.

Baca Juga:  Pertarungan Vivo X90 Pro Plus Vs Oppo Find X6 Pro: Spesifikasi Berbeda, Harga Sama Rp 20 Jutaan, Mana yang Lebih Unggul?

Komdigi menekankan bahwa pengembangan infrastruktur digital dilakukan dengan prinsip pemerataan, keamanan, dan keberlanjutan. Konektivitas yang inklusif diharapkan menjadi pendorong ekosistem digital nasional yang produktif dan kompetitif, sekaligus memperkuat transformasi layanan publik dan pemerintahan digital di Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *