Media90 – Meski tahun 2025 belum berakhir, banyak masyarakat sudah bertanya-tanya kapan Ramadhan 2026 atau 1447 Hijriah akan dimulai. Pertanyaan ini muncul karena bulan suci tersebut akan tiba di awal tahun depan, sehingga sudah tinggal beberapa bulan lagi.
Penetapan Muhammadiyah
Muhammadiyah telah menetapkan awal Ramadhan 2026 menggunakan metode Hisab Hakiki Wujudul Hilal, yang memanfaatkan perhitungan astronomi untuk memastikan hilal (bulan sabit) terlihat di ufuk saat matahari terbenam. Hasil perhitungan ini dituangkan dalam Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT), kalender Komariah yang dapat dikonversi ke kalender Masehi.
Berdasarkan Maklumat No. 01/MLM/I.1/B/2025 tentang Penyesuaian Penetapan 1 Ramadhan 1447 H, Muhammadiyah menetapkan:
-
1 Ramadhan 1447 H: Kamis, 19 Februari 2026
-
1 Syawal 1447 H (Idul Fitri): Jumat, 20 Maret 2026
Versi Pemerintah
Pemerintah Indonesia juga telah mengatur kalender libur nasional melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri — Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri PAN-RB — Nomor 1497, 2, 5 Tahun 2025 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2026.
Dalam SKB tersebut, Idul Fitri 2026 ditetapkan sebagai hari libur nasional pada 21–22 Maret 2026. Mengacu pada kemungkinan Ramadhan 30 hari, awal Ramadhan 1447 H kemungkinan besar jatuh pada 20 Februari 2026.
Dengan penetapan ini, masyarakat dapat mulai merencanakan ibadah puasa dan aktivitas terkait Ramadhan 2026 lebih awal, baik dari sisi persiapan spiritual maupun kalender libur nasional.
