Media90 – Dealer AUTOHIGH di Bintaro terus memperkuat reputasinya sebagai salah satu pemain utama di pasar mobil bekas premium, khususnya untuk merek-merek asal Eropa. Dengan strategi fokus pada unit bergaransi ATPM (Agen Pemegang Merek) dan usia mobil muda, diler ini berhasil menarik konsumen yang mengutamakan kualitas dan kepastian purna jual.
Fokus pada Kualitas, Bukan Sekadar Kuantitas
Erwin, Manajer AUTOHIGH Bintaro, mengungkapkan bahwa strategi utama mereka adalah menghadirkan unit mobil muda dengan garansi resmi dari ATPM, bukan garansi pihak ketiga.
“Sekarang tren pembeli lebih suka mobil yang masih ada garansinya. Kami fokus pada unit 3–4 tahun dengan kilometer rendah, rata-rata di bawah 30 ribu km,” jelasnya.
Dengan strategi ini, AUTOHIGH memastikan setiap unit yang dijual tidak hanya tampil premium, tetapi juga memiliki jaminan purna jual yang meyakinkan. Langkah ini menjadi nilai tambah besar, terutama bagi konsumen mobil Eropa seperti Mercedes-Benz (Mercy) dan BMW yang terkenal dengan harga suku cadang tinggi.
Mercy vs BMW: Persaingan Dua Raksasa Jerman
Dari data penjualan, mobil Eropa mendominasi 60–65% total unit yang terjual di AUTOHIGH. Namun, Erwin menuturkan bahwa Mercedes-Benz memiliki perputaran lebih cepat dibanding BMW.
“Harga baru Mercy cenderung lebih tinggi daripada BMW. Jadi, konsumen lebih memilih unit bekas Mercy yang masih bergaransi dibanding membeli baru,” ungkapnya.
Sementara itu, BMW kerap menawarkan diskon besar untuk unit baru, membuat calon pembeli mobil bekas berpikir dua kali sebelum memutuskan membeli unit pre-owned.
Model Mercy yang paling diminati adalah C-Class dan E-Class, dua model yang permintaannya cenderung stabil dan cepat berpindah tangan.
Lexus Stabil, Alphard Mulai Tergeser
Meski diler ini dikenal dengan dominasi mobil Eropa, merek Jepang premium seperti Lexus tetap menunjukkan performa stabil.
“Untuk Lexus oke sih, stabil terus dari MPV sampai SUV,” ujar Erwin.
Konsumen Lexus dinilai lebih fleksibel terhadap garansi, karena biaya perawatan dan ketersediaan suku cadangnya relatif lebih ringan dibandingkan merek Eropa.
Namun, Toyota Alphard kini mulai kehilangan momentum. Menurut Erwin, kehadiran pendatang baru seperti Denza membuat perputaran Alphard di pasar bekas melambat tahun ini.
Kunci Sukses AUTOHIGH: Garansi dan Kecepatan Perputaran
Dengan strategi fokus pada mobil bergaransi resmi dan usia muda, AUTOHIGH mampu mempertahankan perputaran unit sekitar satu bulan per mobil.
Meskipun tren kendaraan listrik mulai naik, Erwin mengakui bahwa stok mobil listrik bekas masih sulit dijual karena masalah pembiayaan dan residual value.
Namun, pasar mobil bekas premium di AUTOHIGH tetap hidup berkat kejelian membaca tren harga dan fokus pada kualitas unit. Dengan reputasi kuat di segmen Eropa, AUTOHIGH Bintaro kini menjadi rujukan utama bagi pemburu mobil bekas bergaransi, khususnya Mercedes-Benz dan BMW.
FAQ AUTOHIGH Bintaro:
-
Apa fokus utama stok mobil di AUTOHIGH Bintaro?
Fokus pada mobil muda berusia 3–4 tahun dengan kilometer rendah, masih bergaransi resmi ATPM. -
Mengapa Mercy lebih cepat laku dibanding BMW?
Karena selisih harga antara unit baru dan bekas Mercy besar, sementara BMW sering memberi diskon untuk unit baru. -
Apakah AUTOHIGH menggunakan garansi pihak ketiga?
Tidak. Semua garansi berasal langsung dari ATPM sejak mobil baru. -
Model Mercy apa yang paling diminati?
C-Class dan E-Class, dengan segmen Sedan dan SUV paling populer. -
Bagaimana performa Lexus di pasar AUTOHIGH?
Stabil, baik untuk MPV maupun SUV, karena suku cadang dan perawatan lebih terjangkau.














