PENDIDIKAN

Beasiswa IPS dan Chevening: Cetak Pemimpin Perempuan Indonesia di Panggung Dunia

4
×

Beasiswa IPS dan Chevening: Cetak Pemimpin Perempuan Indonesia di Panggung Dunia

Sebarkan artikel ini
Beasiswa IPS dan Chevening Buka Peluang bagi Perempuan Indonesia Calon Pemimpin Dunia
Beasiswa IPS dan Chevening Buka Peluang bagi Perempuan Indonesia Calon Pemimpin Dunia

Media90 – Dua program beasiswa internasional bergengsi, International Peace Scholarship (IPS) dan Chevening Scholarship, menjadi wadah lahirnya para pemimpin global yang berkomitmen pada perdamaian dan pembangunan dunia.
Keduanya tidak hanya memberikan kesempatan akademik, tetapi juga membentuk jejaring pemimpin lintas negara yang berkontribusi nyata bagi masyarakat.

Dalam dunia yang semakin terhubung, pendidikan menjadi alat strategis untuk memperkuat pemahaman antarbangsa. Melalui jalur beasiswa, peluang kolaborasi dan pertukaran gagasan lintas budaya dapat tumbuh lebih luas.

Salah satu program yang menonjol adalah International Peace Scholarship (IPS) dari organisasi P.E.O., yang berdiri sejak 1949 atas gagasan Franc Roads Elliott. Ia percaya bahwa pendidikan perempuan merupakan jembatan untuk menciptakan perdamaian antarnegara.
Melalui IPS, perempuan dari berbagai negara, termasuk Indonesia, berkesempatan menempuh pendidikan pascasarjana di Amerika Serikat dan Kanada. Lulusan program ini diharapkan menjadi agen perubahan di komunitas masing-masing, membawa nilai-nilai perdamaian dan pemberdayaan.

Baca Juga:  Rahasia Sukses: Panduan Pendaftaran Beasiswa KIP Kuliah 2024 - Dapatkan Pendidikan Gratis dan Uang Saku!

Sementara itu, Chevening Scholarship, program beasiswa yang didanai oleh Foreign, Commonwealth & Development Office (FCDO) Pemerintah Inggris, menargetkan calon pemimpin dari seluruh dunia untuk melanjutkan studi magister (S2) di universitas ternama di Inggris.
Program ini menitikberatkan pada kepemimpinan, jejaring global, dan kontribusi sosial pasca studi.

Chevening terbuka bagi warga negara Indonesia yang memiliki pengalaman kerja minimal dua tahun. Beasiswa ini menanggung biaya kuliah penuh, tiket pesawat pulang-pergi, biaya hidup, uang saku kedatangan, hingga biaya visa, sehingga penerima dapat fokus sepenuhnya pada pendidikan dan pengembangan diri.

Meski berbeda fokus — IPS pada pemberdayaan perempuan dan Chevening pada kepemimpinan lintas sektor — keduanya memiliki misi serupa: membangun perdamaian global melalui pendidikan dan kolaborasi.
Pendidikan dipandang sebagai investasi jangka panjang untuk mencetak individu yang berpikiran terbuka, toleran, dan visioner.

Baca Juga:  Kuliah Gratis di Korea Selatan, Global Korea Scholarship 2026 Buka Peluang untuk Mahasiswa S2 dan S3

Bagi perempuan Indonesia yang memiliki kepedulian terhadap isu perdamaian dan pemberdayaan, kedua beasiswa ini menjadi peluang emas untuk mengasah kemampuan, memperluas jaringan internasional, dan membawa perubahan positif bagi dunia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *