Media90 – Di awal Oktober 2025, pasar ponsel Indonesia kedatangan dua smartphone murah dengan baterai jumbo 7000 mAh, yakni POCO M7 dan Motorola Moto G06 Power. Kedua ponsel ini menonjol pada daya tahan baterai, yang seolah menjadi standar baru di lini ponsel entry level. Meski sama-sama mengusung baterai besar, keduanya memiliki perbedaan signifikan di sektor lain. Berikut perbandingannya:
1. Baterai dan Pengisian Daya
Baterai menjadi daya tarik utama keduanya. POCO M7 unggul dengan fast charging 33W dan reverse charging 18W, memungkinkan mengisi perangkat lain. Sementara Moto G06 Power hanya mendukung pengisian 18W tanpa fitur tambahan.
2. Layar
POCO M7 hadir dengan layar 6,9 inci Full HD+ 144Hz, sementara Moto G06 Power menggunakan 6,88 inci HD+ 120Hz, keduanya dilindungi Gorilla Glass 3. Layar POCO tampak lebih tajam dan responsif, sedangkan layar Moto lebih hemat daya.
3. Audio dan Fitur Tambahan
Dalam audio, Moto G06 Power unggul dengan speaker stereo dan jack audio 3,5 mm. Sedangkan POCO M7 punya infrared blaster, berguna sebagai remote TV atau AC.
4. Performa
POCO M7 ditenagai Snapdragon 685 (6nm), RAM 8GB, dan penyimpanan 256GB UFS 2.2, sedangkan Moto G06 Power memakai Helio G81 Extreme (12nm), RAM 4GB, dan memori 128GB eMMC 5.1. Secara performa, POCO lebih cepat dan efisien untuk multitasking maupun gaming ringan.
5. Harga dan Kesimpulan
POCO M7 (8/256GB) dibanderol mulai Rp 2,1 juta, sedangkan Moto G06 Power (4/128GB) dijual Rp 1,4 juta. Keduanya sudah tahan cipratan air (IP64) dan mendukung NFC.
Jika mengutamakan performa kencang dan layar superior, POCO M7 lebih layak dipilih. Namun, bagi pengguna yang ingin harga terjangkau dan audio lengkap, Moto G06 Power tetap menjadi pilihan hemat yang menarik.