Media90 – PT BYD Motor Indonesia (BMI) resmi membuka tiga diler baru di Pulau Sulawesi, tepatnya di kota Palu, Manado, dan Kendari, Kamis (6/11/2025). Langkah ini dilakukan untuk memperkuat jaringan dan mendukung percepatan transisi menuju mobilitas berkelanjutan di kawasan Timur Indonesia.
Ketiga diler baru ini merupakan hasil kerja sama antara BYD Motor Indonesia dan Haka Auto, yang ditunjuk untuk melakukan ekspansi jaringan BYD di wilayah tersebut. Setiap diler memberikan layanan sales, service, dan spare part (3S) dengan standar global, memastikan pengalaman pelanggan yang konsisten dari penjualan kendaraan listrik hingga edukasi publik.
Eagle Zhao, Presiden Direktur BYD Motor Indonesia, menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat masyarakat di wilayah Timur.
“Dukungan ini menjadi dorongan bagi kami untuk terus memperkuat jaringan. Melalui kehadiran di Palu, Manado, dan Kendari, BYD ingin memastikan bahwa setiap masyarakat dapat merasakan kemudahan akses kendaraan listrik,” ujar Eagle Zhao.
Pemilihan ketiga kota ini bukan tanpa alasan. Palu, Manado, dan Kendari dinilai memiliki peranan penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi regional serta potensi pengembangan kendaraan listrik yang cukup besar. Khususnya Palu, sebagai Ibu Kota Provinsi Sulawesi Tengah, yang tengah berkembang pesat dengan infrastruktur yang semakin mendukung mobilitas masyarakat.
Kerja sama BYD dan Haka Auto yang dimulai sejak 2024 menjadi kunci dalam memperluas jaringan distribusi dan memastikan layanan sesuai standar global. Hariyad Kaimuddin, CEO Haka Auto, menambahkan bahwa pihaknya berencana memperluas jaringan tidak hanya di Pulau Jawa, tetapi juga ke wilayah lain di Indonesia.
“Haka Auto terus berupaya memperluas akses kendaraan listrik ke berbagai daerah agar transformasi menuju mobilitas hijau tidak hanya terpusat di kota besar Pulau Jawa,” ujar Hariyad.
Dengan kehadiran tiga diler baru ini, BYD menegaskan komitmennya untuk menghadirkan kendaraan listrik yang dapat dinikmati secara merata di seluruh Indonesia, tidak hanya di kota besar, tetapi juga di wilayah yang tengah berkembang. Langkah ini sekaligus memperkuat posisi BYD dalam menghadirkan mobilitas ramah lingkungan bagi masyarakat Indonesia.














