Media90 – Meskipun teknologi keamanan digital terus berkembang, kebiasaan pengguna internet ternyata belum banyak berubah. Menjelang akhir tahun 2025, jutaan orang di seluruh dunia masih menggunakan kombinasi angka sederhana seperti “123456” sebagai kata sandi utama mereka.
Temuan ini berasal dari laporan terbaru Comparitech, situs riset dan ulasan teknologi global. Dalam studi tersebut, tim peneliti menganalisis lebih dari dua miliar data password yang bocor dari berbagai forum pelanggaran data sepanjang 2025. Dari hasil analisis itu, mereka menyusun daftar 100 password paling sering digunakan oleh pengguna internet di seluruh dunia — dan hasilnya cukup mengejutkan.
“123456” Tetap Jawara Password di Dunia
Dari miliaran data yang dikumpulkan, kata sandi “123456” muncul sebanyak 7,6 juta kali, menjadikannya password paling populer di dunia. Posisi berikutnya ditempati kombinasi angka serupa, yaitu “12345678” dan “123456789”, masing-masing menempati peringkat kedua dan ketiga.
Di posisi keempat, muncul kata “admin”, yang banyak digunakan oleh pemilik akun digital dan sistem website. Menariknya, kata sandi klasik “password” masih bertahan di daftar 10 besar, berada di urutan kedelapan.
Berikut 10 password paling sering digunakan sepanjang 2025:
-
123456 – 7.618.192 kali
-
12345678 – 3.676.487 kali
-
123456789 – 2.866.100 kali
-
admin – 1.987.808 kali
-
1234 – 1.771.335 kali
-
Aa123456 – 1.411.847 kali
-
12345 – 1.301.052 kali
-
password – 1.082.010 kali
-
123 – 959.741 kali
-
1234567890 – 674.200 kali
Password Lemah, Cermin “Kemalasan Digital”
Menurut peneliti Comparitech, hasil ini menjadi bukti nyata kemalasan pengguna internet. Dari 1.000 password teratas, 25% hanya berisi angka sederhana, dan 38,6% menggunakan pola “123” yang mudah ditebak. Bahkan, 65,8% password kurang dari 12 karakter, padahal panjang minimal tersebut disarankan untuk keamanan optimal.
Fenomena ini menunjukkan rendahnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya keamanan siber. Banyak pengguna lebih memilih kenyamanan daripada keamanan, meski risiko kebocoran data terus meningkat setiap tahun.
Tips Bikin Password yang Aman
Pakar keamanan siber menyarankan agar pengguna mulai mengganti password lama dan menerapkan prinsip dasar keamanan digital berikut:
-
Gunakan minimal 12 karakter yang menggabungkan huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol.
-
Hindari pola berulang atau urutan angka sederhana, seperti “123456” atau “1111”.
-
Gunakan password manager untuk membuat dan menyimpan kata sandi secara otomatis.
-
Aktifkan autentikasi dua faktor (2FA) agar akun tetap aman meski password bocor.
Dengan menerapkan langkah-langkah sederhana ini, risiko akun diretas dapat berkurang secara signifikan.
Kesimpulan
Data dari Comparitech menjadi pengingat penting bagi pengguna internet di seluruh dunia. Di tengah meningkatnya ancaman siber, kesadaran membuat password yang kuat dan unik menjadi kunci utama melindungi data pribadi. Jangan sampai kenyamanan sesaat justru membuat keamanan digital Anda terancam.














