BERITA

Waskita Karya Rampungkan Divestasi Saham Tol Cimanggis–Cibitung Senilai Rp3,28 Triliun

31
×

Waskita Karya Rampungkan Divestasi Saham Tol Cimanggis–Cibitung Senilai Rp3,28 Triliun

Sebarkan artikel ini
Waskita Karya Selesaikan Divestasi Saham Tol Cimanggis–Cibitung Senilai Rp3,28 Triliun
Waskita Karya Selesaikan Divestasi Saham Tol Cimanggis–Cibitung Senilai Rp3,28 Triliun

Media90 – PT Waskita Karya (Persero) Tbk melalui anak usahanya, PT Waskita Toll Road (WTR), resmi menuntaskan seluruh rangkaian aksi korporasi di PT Cimanggis Cibitung Tollways (CCT). Total nilai transaksi mencapai Rp3,28 triliun, termasuk divestasi 35 persen saham CCT milik WTR kepada PT Bakrie Toll Indonesia.

Direktur Utama Waskita Karya, Muhammad Hanugroho, mengungkapkan rasa syukurnya atas selesainya proses divestasi dan langkah-langkah korporasi lainnya yang berjalan lancar. “Langkah ini dilakukan sebagai wujud komitmen perusahaan terhadap kreditur serta memenuhi Master Restructuring Agreement (MRA) yang telah efektif sejak Oktober 2024,” ujar Hanugroho saat menyaksikan penandatanganan Perjanjian Jual Beli Saham (SPA) bersama Direktur Business Strategic, Portfolio dan Human Capital Waskita Karya, Rudi Purnomo, di Jakarta, Jumat (28/11/2025).

Hanugroho menjelaskan, divestasi jalan tol merupakan bagian penting dari strategi restrukturisasi sekaligus transformasi bisnis Waskita Karya. Aksi tersebut diharapkan memperkuat upaya penyehatan keuangan perseroan serta memenuhi kebutuhan pendanaan strategis.

Baca Juga:  UIN Raden Intan Lampung Ikut Bahas Penguatan PTKIN dalam Rapat Bersama Komisi VIII DPR RI

Ke depan, Waskita Karya menegaskan akan terus menjaga stabilitas keuangan melalui divestasi aset jalan tol dan kembali fokus pada bisnis inti sebagai perusahaan konstruksi, meliputi pembangunan gedung, jalan, jembatan, hingga infrastruktur air. Sebagai BUMN konstruksi yang telah berkiprah selama 65 tahun, Waskita menyatakan komitmennya untuk terus berkontribusi bagi pembangunan nasional.

Dana hasil divestasi akan dialokasikan untuk memenuhi kewajiban kepada kreditur, menambah likuiditas, serta memperkuat arus kas operasional. Dengan strategi tersebut, perseroan berharap dapat menata kembali portofolio sehingga nilai aset tetap terjaga.

Sebelum divestasi, komposisi saham Tol Cimanggis–Cibitung terdiri dari 55 persen milik PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero), 10 persen PT Bakrie Toll Indonesia, dan 35 persen WTR. Dalam kurun 10 tahun terakhir, WTR telah berinvestasi di 18 ruas jalan tol yang tersebar di jaringan Trans Jawa dan Trans Sumatera, di mana sembilan ruas telah didivestasikan sejak 2019.

Baca Juga:  Gubernur Menerima Penghargaan Sebagai Pembina Terbaik dalam Teknologi Tepat Guna dan Posyantek Nasional 2023

Kontribusi Waskita Karya terhadap pembangunan jalan tol nasional kini telah melampaui 1.000 kilometer dari total sekitar 3.000 kilometer jalan tol yang beroperasi. Infrastruktur jalan tol dinilai memiliki multiplier effect besar bagi masyarakat karena memperkuat konektivitas antardaerah, membuka potensi pertumbuhan ekonomi baru, serta menciptakan lapangan kerja.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *