Media90 – Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terus mempercepat penyelesaian rehabilitasi tahap kedua jaringan irigasi sekunder di Daerah Irigasi (DI) Tingal, Kabupaten Temanggung. Hingga akhir September 2025, progres fisik proyek ini telah mencapai 60%, dengan target seluruh pekerjaan rampung pada Desember 2025.
Menteri PU Dody Hanggodo menyampaikan bahwa percepatan proyek ini merupakan bagian dari komitmen kementerian untuk memastikan aliran air dapat menjangkau seluruh sawah, termasuk yang berada di lokasi terpencil. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pertanian lokal.
“Kewajiban kami adalah memastikan air mengalir sampai sawah, baik primer, sekunder, maupun tersier. Tidak boleh ada kebocoran, agar betul-betul bermanfaat bagi petani,” ujar Menteri Dody.
Fokus Proyek: Desa Geblog dan Desa Keblukan
Rehabilitasi tahap kedua DI Tingal ditujukan untuk memperkuat sistem penyediaan air pertanian di Desa Geblog dan Desa Keblukan, dengan cakupan lahan persawahan seluas 100 hektare. Perbaikan jaringan ini memastikan distribusi air lebih merata, terutama pada musim kemarau dan masa tanam ketiga (MT III).
Pekerjaan meliputi:
-
Pembangunan saluran induk bendung sepanjang 125 meter dengan dinding proteksi tanah
-
Pembangunan rumah pintu air
-
Saluran sekunder sisi kanan sepanjang 664 meter dan saluran drainase sepanjang 45 meter
-
Sisi saluran kiri: got miring 85 meter, dinding penahan tanah 85 meter, talang 50 meter, serta satu unit rumah pintu tambahan untuk mengatur debit air
Dukungan Infrastruktur Pertanian
Proyek ini dikerjakan oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Serayu Opak dengan kontraktor pelaksana PT Brantas Abipraya (Persero). Dengan sistem irigasi yang lebih baik, proyek ini diharapkan tidak hanya meningkatkan produktivitas pertanian di hulu DAS Progo, tetapi juga menjaga kontinuitas suplai air, mengurangi ketergantungan pada curah hujan, dan mendukung peningkatan produksi pangan nasional, khususnya di Temanggung yang dikenal sebagai sentra pertanian penting.
Komitmen PU untuk Swasembada Pangan
Kementerian PU menegaskan akan terus memperkuat jaringan irigasi di seluruh Indonesia sebagai bagian dari upaya mewujudkan swasembada pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani secara berkelanjutan, sejalan dengan arah pembangunan visi PU608. Proyek DI Tingal menjadi bukti nyata dari komitmen tersebut.
Program ini termasuk dalam gerakan “Setahun Bekerja, Bergerak – Berdampak” yang mendukung ASTA CITA dari Presiden Prabowo Subianto.
Tentang Kementerian Pekerjaan Umum
Kementerian PU merupakan kementerian negara dalam Kabinet Merah Putih yang bertugas menangani pembangunan dan pengelolaan infrastruktur di Indonesia, termasuk jalan raya, jembatan, dan pengelolaan air. Kementerian ini bertanggung jawab langsung kepada Presiden, dan sejak 21 Oktober 2024 dipimpin oleh Dody Hanggodo.