Media90 – Politeknik Negeri Madura (Poltera) bersama PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) resmi memulai pembangunan Gedung Kuliah Jurusan Kesehatan melalui seremoni groundbreaking pada 2 Oktober 2025. Proyek ini memiliki nilai investasi sebesar Rp65,57 miliar dan ditargetkan rampung pada 2026, diharapkan menjadi fasilitas vital untuk mendukung pengembangan pendidikan vokasi di bidang kesehatan di Madura.
Gedung kuliah yang dibangun di atas lahan seluas 8.308,73 m² dirancang setinggi empat lantai dengan kapasitas ruang belajar lengkap dan modern. Fasilitas utama mencakup 18 ruang kelas dan 12 laboratorium, seperti Lab Workshop Produksi Media, Lab Geromatik & Premotik, dan Laboratorium Dasar. Selain itu, tersedia ruang pendukung pendidikan, termasuk Ruang OSCE, Ruang Umum/Triase, Ruang Medikal Bedah, serta fasilitas lain yang menunjang pembelajaran mahasiswa.
Direktur Politeknik Negeri Madura, Laily Ulfiyah, menekankan bahwa pembangunan gedung ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pendidikan vokasi dan memperkuat kompetensi mahasiswa.
“Gedung Kuliah Jurusan Kesehatan ini menghadirkan ruang belajar modern dan nyaman agar mahasiswa dapat mengembangkan kompetensi secara optimal serta siap bersaing di dunia kerja,” ujar Laily.
Sebagai kontraktor pelaksana, WSBP bertanggung jawab atas pembangunan struktur utama, arsitektur, instalasi mekanikal dan elektrikal, hingga penyelesaian interior, eksterior, dan bangunan pendukung lainnya. Seluruh pekerjaan dilaksanakan dengan standar mutu tinggi, efisiensi biaya, dan ketepatan waktu.
Fandy Dewanto, Kepala Divisi Corporate Secretary WSBP, menambahkan, “Kami berkomitmen menghadirkan gedung ini dengan kualitas terbaik, menerapkan teknologi dan inovasi pada setiap tahapan proyek. Proyek ini tidak hanya meningkatkan sarana pendidikan, tetapi juga memperkuat portofolio WSBP sebagai mitra konstruksi terpercaya.”
Pembangunan gedung ini diharapkan menjadi pusat kegiatan akademik mahasiswa Jurusan Kesehatan dan mendukung pengembangan kompetensi vokasi. Poltera menilai proyek ini sebagai simbol kolaborasi positif antara pendidikan dan dunia usaha dalam membangun masa depan pendidikan vokasi yang lebih baik.
“Gedung baru ini akan melahirkan lulusan unggul yang adaptif terhadap kebutuhan industri dan masyarakat, sekaligus memperkuat kualitas pendidikan tinggi di Madura,” lanjut Laily.
Dengan target penyelesaian pada 2026, Gedung Kuliah Jurusan Kesehatan Poltera diharapkan menjadi tonggak penting dalam memperkuat pendidikan vokasi di Madura. Kolaborasi antara Politeknik Negeri Madura dan WSBP menunjukkan komitmen bersama dalam menghadirkan fasilitas pendidikan berkualitas, pengelolaan proyek yang baik, serta pembangunan yang berkelanjutan dan aman bagi masyarakat.