Media90 – PT Kereta Api Logistik (KAI Logistik) terus memperluas jaringan distribusi nasional dengan mengembangkan layanan multimoda yang lebih efisien dan adaptif. Terbaru, perusahaan menghadirkan rute distribusi darat Semarang–Wonosobo–Kroya yang kini siap mempercepat pengiriman barang dengan estimasi waktu tempuh hanya 1–2 hari.
Rute strategis ini melintasi sejumlah titik penting seperti Ungaran, Bergas, Secang, Temanggung, Wonosobo, Banjarnegara, Purwokerto, Maos, hingga Kroya. Jalur baru ini menjadi penghubung vital antara lintas utara dan selatan Jawa Tengah, sekaligus memperkuat konektivitas wilayah serta mendukung layanan KALOG Express agar lebih cepat dan tepat waktu.
Manajer Wilayah Tengah KAI Logistik, Sasongko Budiyanto, menjelaskan bahwa pengoperasian rute darat ini merupakan langkah strategis untuk mengoptimalkan distribusi di area yang belum terjangkau jalur kereta api.
“Belum tersedianya jalur kereta api di lintas Semarang–Kroya via Wonosobo mendorong kami untuk mengoptimalkan layanan melalui moda darat. Hal ini sejalan dengan komitmen KAI Logistik dalam menghadirkan solusi multimoda yang adaptif dan sesuai kebutuhan pelanggan,” ujarnya.
Selain membuka rute baru, KAI Logistik juga memperkuat jaringannya dengan penambahan service point baru di tahun 2025. Beberapa titik layanan tambahan kini beroperasi di Bergas, Secang, Temanggung, Wonosobo, Sigaluh, Banjarnegara, dan Somagede, guna memperluas jangkauan dan meningkatkan kemudahan akses layanan logistik.
“Ekspansi ini diharapkan memudahkan masyarakat dan pelaku usaha dalam mengakses layanan logistik yang cepat, andal, dan terintegrasi,” tambah Sasongko.
Lebih lanjut, Sasongko menegaskan bahwa penguatan jaringan di wilayah tengah membawa manfaat langsung bagi masyarakat dan UMKM lokal. Komoditas pertanian dan produk khas daerah seperti dari Wonosobo, Temanggung, hingga Banjarnegara kini dapat dikirim lebih cepat ke kota-kota besar dengan biaya kompetitif, meningkatkan nilai jual serta daya saing produk lokal.
Tak hanya memperluas jaringan layanan, KAI Logistik juga memperkenalkan program kemitraan KALOG Express, yang membuka peluang bagi masyarakat untuk menjadi bagian dari sistem distribusi nasional. Program ini dirancang sebagai pilar kewirausahaan logistik yang dapat menciptakan lapangan kerja baru sekaligus menggerakkan ekonomi daerah.
“Dengan langkah ini, KAI Logistik menegaskan komitmennya sebagai badan usaha multimoda yang tidak hanya mendukung kelancaran rantai pasok nasional, tetapi juga memberikan dampak positif nyata bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat di wilayah tengah Indonesia,” tutup Sasongko.
